Pada kesempatan ini, PPTIK bersama beberapa mitra diantaranya Universitas Bandar Lampung, Universitas Muhammadiyah Metro, PPTIK, dan PT LSKK melakukan diskusi pada tanggal 3 Februari 2023. Diskusi kali ini membahas mengenai Matching Fund dengan Team UBL dan UM Metro terkait Bandung Digital Heritage. Dalam hal ini PT LSKK Sebagai dudi, UBL Sebagai pengusul dibantu PPTIK dan Universitas Metro dan PPTIK ITB Sebagai Lembaga Riset / Litbang DN. Utamanya pembahasan mengenai persiapan matching fund dan masalah terkait terkait masalah jasa, tender dan komponen komponen rab di matching fund sebelumnya. Dimana persiapan ini perlu diperhatikan karena biasanya reviewer tidak tahu hal hal ini. Ditambah lagi reviewer kebanyakan dosen dan tidak tahu terkait pengadaan, biasanya bergantung dari buku panduan MF. Sehingga harus ada backing hukum untuk backup argument terkait RAB untuk phase interview di matching fund. Untuk Case study kami memilih di Metro, Lampung Timur, dimana Heritage Jejak Jejak Kolonial Pemerintah Belanda kurang diperhatikan dan dokumen dokumen terkait sejarah rusak dan terbengkalai. Sehingga diperlukan Intro Legit Sebagian arsip digital untuk heritage bersejarah. Nantinya data digital dikumpulkan dalam format spatial dkk dan perlu dicoba di lingkungan lingkungan tertentu. Maka, akan ada team dari arsitektur yang akan membantu untuk scaling dan spatial dari Gedung Gedung terkait yang mana harus sesuai dengan KAK yang dibuat di draft proposal dan laporan akhir harus match
